LSM LATENRITATTA LANKORAS-HAM Bone dan By Support giat melakukan Penyuluhan & Sosialisasi pendidikan Anti Korupsi.

Suara Masyarakat Anti Diskriminasi

SOMASINEWS.COM BONE SULSEL, Selasa, 11 Januari 2022,Pukul : 10:30 Wita. Para tokoh akademisi dan aktivis Kab. Bone melakukan kegiatan penyuluhan tindakan-tindakan yang bersifat koruptif pada masyarakat dan pemerintah Desa Sijelling Kec. Tellu Siattinnge Kab. Bone dalam wadah FORUM INTEGRITAS BONE.

Dalam kegiatan ini dipandu langsung oleh moderator yaitu Abd. Rahman, S.Pd., M.Pd. dan dilangsungkan oleh Pemateri yaitu pertama Sainal, S.Sos.,M.Si dan Kedua Heri Afian, Sos., Dalam Kegiatan ini diSuppor baik oleh ARIP FUNDATION, Kerukunan Pemperdayan Masyarakat Indonesia (KMPI), DPP Rumah Curhat Masyarakat (RCM) dan DPC Lsm Latenritatta Lembaga Anti Korupsi dan Kekerasan Hak Asasi Manusia (LANKORAS-HAM) Bone.

Yudhil Hayrid, S.Sos., “Kami selaku pemerintah Desa Sijelling berharap adanya kegiatan penyuluhan dan sosialisasi Anti Korupsi ini menjadi refrensi kedepannya untuk meningkatkan kesadaran dalam melakukan upaya pencegahan terkait peraktek-peraktek koruptif ditengah-tengah Pemerintah yang menjadikan dampak keterpurukan bagi rakyat, insyaallah bersama masyarakat Desa Sijelling mari sama-sama melawan Koruptif”, kuncinya.

Pemateri pertama Sainal, S.Sos,.M.Si, “fenomena alam yang ada dimuka bumi itu semua ulah penghuninya yang tanpa disadarinya, jadi kerusakan alam yang terjadi adalah ulah manusia itu sendiri tanpa mereka tahu itu merusak dan merugikan, Dan hari ini kita harus memiliki kesadaran diri untuk mencapaian karakter yang berintegritas bagaimana bisa membudayakan lagi yang namanya anti korupsi bukan korupsi atau KKN” Ungkapnya Ketua Arip Foundation.

Heri Afian, S.Sos. “Koruptif adalah gelajah atau fenomena pelanggaran yang baik disengaja maupun tidak disengaja oleh oknum demi tercapainya kepentingan peribadi atau kata lain memperkaya diri, untuk kedepannya lebih baik mencegah dari pada mengobati kalau menurut saya soal korupsi, teruntuk biasanya pada data yang kami temukan dilapangan yang kami anggap bersifat dugaan korupsi atau merugikan keuangan negara, kemudian dari perlakuan tersebut tidak mau menerima saran pendapat atau pembinaan dari kami yah tentunya kami laporkan kepada pihak penegak hukum demi terciptanya keadilan dan tujuan bersama.” Paparnya Ketua DPC LANKORAS-HAM Bone.(*)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan