Bupati Bone Membuka Vokal Training Dewan Pengurus KORPRI Kab. Bone di Gedung PKK

Suara Masyarakat Anti Diskriminasi

SOMASINEWS.COM BONE SULSEL, Untuk meningkatkan penguasaan teknik vokal dan menciptakan harmoni nada dalam kepaduan bernyanyi, Bupati Bone Dr.H.A.Fahsar M Padjalangi,M.Si di dampingi Wabup Bone Drs.H.Ambo Dalle,M.M dan Sekda Kabupaten Bone Drs.H.A.Islamuddin,M.H, Membuka Vokal training Dewan pengurus KORPRI Kabupaten Bone di Gedung PKK Rabu 15 Juni 2022

Bupati Bone menyampaikan terima kasih kepada bapak Sutanto atas waktu dan kesempatan untuk memberikan sambutan di dalam pelaksanaan pembukaan training vokal ini adalah menjadi suatu kehormatan bagi Korpri Kabupaten Bone secara khusus dan pemerintah daerah kabupaten Bone atas waktu dan kesempatan bapak untuk bisa memberikan sambutan sekaligus bersilaturahim dengan jajaran Korpri Kabupaten Bone. Semoga Bapak senantiasa dikaruniai kekuatan kesehatan dan umur panjang untuk bisa beraktivitas lebih baik lagi untuk bangsa dan negara ini, ungkapnya.

Sementara Kabiro Humas Korpri Pusat Drs. Sutanto Herujatmico yang hadir secara virtual mengatakan Korpri Kabupaten Bone perlu menjadikan momentum kelembagaan ini sebagai upaya untuk meningkatkan memperkuat teknik vokal dan menciptakan.harmoni nada dalam kepanduan bernyanyi

“Karena untuk kegiatan korpri tidak melulu pada urusan bakti sosial tetapi arahnya lebih maju mengembangkan untuk menjaga, mempertahankan dan memelihara serta semangat persatuan dan kesatuan bangsa, silahkan teman di kab . Bone memperkuat kelembagaan tersebut ” ujar Sutanto

“Saya kira ide yang dilakukan oleh Korpri Kabupaten Bone ini adalah salah satu langkah cerdas dalam mengantisipasi dan mempersiapkan kesiapan seluruh pengurus korpri terutama yang memiliki kemampuan untuk mengolah suara/ Vokal pelatihan terus dilakukan jangan hanya sampai disini saja” pesanya.

Bupati Bone, Dalam sambutannya mengatakan bahwa kegiatan ini memang menarik dan menggelitik kita kenapa karena saya mau mengatakan bahwa mungkin tidak ada korpri di Indonesia yang melakukan pelatihan ini selain Korpri Bone, ucapnya.

“Karena itu mungkin ada yang menganggap bahwa kegiatan ini tidak penting banget kalau dilihat dari sisi kontensitas aktivitas mungkin seperti itu adanya tapi pada momen-momen tertentu bagi orang yang tidak cerdas dan tidak mengolah vokal dengan bagus pada acara ceremony itu akan menjadi bahan tertawaan dan itu kita tidak mau terjadi di Bone,” ucapnya.(*)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan