Minimnya Pengawasan dari Pertamina Serta Lemahnya Penegakan Hukum Sehingga Mafia Solar Masih Beraksi

Suara Masyarakat Anti Diskriminasi

SOMASINEWS.COM BONE SULSEL, Sejumlah keluhan terkait penjualan Solar ilegal disuarakan oleh masyarakat di sejumlah wilayah di Sulawesi Selatan. Pasalnya penjualan Solar ilegal itu dilakukan oleh beberapa oknum pengelola SPBU yang bekerja sama dengan mafia Solar.

Dari temuan Somasinews.com Kamis. 29/12/2022. terdapat mobil truk pengangkut BBM solar membongkar jerigen kosong di pindahkan ke mobil pickup warna putih merek Carry dengan nomor polisi DW 8454 AL yang diduga telah melakukan penjualan Solar ilegal keluar daerah lewat jalur laut Siwa menurut keterangan SY.

Mobil pickup warna putih dan mobil truk ditemukan di desa talungeng kecamatan barebbo kabupaten Bone membongkar beberapa jerigen kosong di duga telah menjual solar ke Morowali kata salah seorang warga yang tak mau di sebut namanya .

“Bisnis Solar ilegal masih tetap berjalan di Kabupaten Bone meski sering di tindaki bahkan beberapa kali dibahas di DPRD namun masih tetap saja melakukan aksi ilegalnya”.

Dan hampir di setiap SPBU yang ada di wilayah kabupaten Bone, sudah berkali-kali dipergoki warga mengisi solar di jerigen untuk dijual keluar daerah dengan harga yang lebih tinggi sehingga warga susah mendapatkan solar karena ulah pihak SPBU dan mafia Solar ilegal, ini tentu dapat merugikan banyak warga dan wargpun meminta kepada penegak hukum Polda Sulsel khususnya Polsek Barebbo Polres Bone agar dapat di telusuri ini sebab bukan hanya satu kali didapat di desa talungeng dusun galung truk atau kendaraan yang sering di pakai dengan membongkar jerigen yang kosong di pindahkan ke mobil pickup untuk di isi kembali.

Meski sudah sering kepergok warga sekitar, dan hampir di setiap SPBU yang ada di wilayah kabupaten Bone. Namun pihak pengelola mafia solar tak kapok dalam melancarkan aksinya.

Sehingga warga sekitar pun menduga adanya oknum dari kepolisian yang berusaha melindungi praktik kecurangan ini.

“Kenapa marak bisnis Solar ilegal di Bone? Itu karena minimnya pengawasan dari Pertamina, kalau pengawasannya ketat pasti hal itu tidak terjadi,” imbuh SY.

Menurut keterangan salah satu dari penumpang mobil pickup warna putih saat di konfirmasi oleh media SomasiNews.com dia mengatakan bahwa mobil pickup bersama jerigen kosong ini berasal dari Bone selatan tepatnya di Maccope kecamatan Kahu namun dia meminta agar dia tidak difoto karena takutnya Viral.

Dengan adanya kegiatan mafia Solar ilegal ini juga membuat oknum pengelola SPBU mendapat keuntungan besar, karena menjual Solar dengan harga lebih tinggi dari pasaran. Lalu Solar yang mereka beli dibawa keluar daerah yang diduga ke Morowali.

Warga berharap kepada penegak hukum agar dilakukan penelusuran terkait sosok, para pelaku mafia solar ilegal supaya bisa ditindak secepatnya, karena kegiatan ilegal yang mereka lakukan jelas merugikan masyarakat.

Mengingat banyak masyarakat yang membutuhkan Solar, dan saat mereka mau membeli malah diberitahu oleh pihak SPBU kalau stoknya sudah habis duluan jelasnya.(*)

 

 

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan