Aksi Damai Digelar Kembali Oleh Aliansi Rakyat Bone, 4 Juni 2024.

Suara Masyarakat Anti Diskriminasi

SOMASINEWS.COM BONE SULSEL -Aksi damai digelar kembali oleh Aliansi Rakyat Bone, berhasil menduduki KPU dan menyegelnya hingga tidak bisa menjalankan aktifitas. Berawal mencuatnya bukti hukum aliansi rakyat Bone berupa video obrolan, rekaman percakapan, berupa foto capture, dimana ketu KPU memerintahkan oknum PPK kecamatan merubah perolehan suara caleg dan partai, dengan cara mengurangi suara partai dan menambah suara caleg, mengurangi suara caleg dengan menambah salah satu caleg.

Aliansi Rakyat Bone setelah berhasil di wawancarai disebutkan sebagai penanggung jawab hukum dalam aksi tersebut advokat mukhawas Rasyid, S.H. M.H menjelaskan maksud dan tujuan aksi digelarnya. Bertujuan menegakan konstitusi, menciptakan penyelenggara dan pemimpin yang berintegritas sehingga penyelenggara pemilukada Bone dalam menjalankan tahapannya tidak kontraks dengan perintah undang- undang.

Menjelang tahapan Pilkada Kabupaten Bone dianggarkan 100 milyar…Jika hanya untuk berbuat culas, mencuri, merampok untuk apa….?

Ketika Mereka menang kita cium tangannya, kita puja, kita hormat dan segala apa yang menjadi kesenangannya dipersembahkan oleh rakyat…. itulah keinginan mereka dengan menggunakan senjata adat.

Padahal dialah perampok, pencuri menghabiskan uang rakyat sehingga merugikan ekonomi negara, merugikan negara. Dia tidak pantas mendapatkan kata santun, kata hormat dengan Lebel adat melainkan dia harus tunduk dan bertanggung jawab atas apa yang mereka lakukan secara bersama berteman.

Pergerakan ini pergerakan rakyat bertujuan menciptakan pilkada damai dan bersih demi untuk menciptakan pemimpin yang betul – betul dipilih oleh rakyat dan dipercayai oleh rakyat, dan gerakan ini bukan gerakan politik tapi gerakan penegakan konstitusi. Tutup mukhawas.(*)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan