Lampung (Somasinews.com)
Seriring berkembangnya transformasi Kebudayaan Dan Kesenian Adat Lampung, Rumah Syafrudin Dengan Gelar/Adok Pangeran Cahya Marga Ratu Keratuan Menangsi, Pekon Bitting, Desa Taman Baru, Kecamatan Penengahan, Kabupaten Lampung Selatan dilakukanan secara bergotong-royong pembongkaran untuk diperbaharui dan akan diabadikan sebagai Rumah Adat Marga Ratu Keratuan Menangsi, Minggu (30/08/2020).

Dalam kegiatan tersebut dihadiri Camat Penengahan, Kades Taman Baru (Pekon Bitting) beserta jajaran, dan Babinsa Koramil 421-3/PNH, Para Tokoh Adat serta Masyarakat Desa Setempat.
Syafrudin Gelar Pengeran Cahya Merga mengatakan, Sekian lamanya kita menunggu, “Alhamdulillah Puji Syukur Kepada Allah Swt hari ini rumah kediaman kita yang berusia ratusan tahun ini sudah dilakukan pembongkar bersama masyarakat desa mapun diluar desa dengan cara bergotong-royong, dan ini juga berkat dari kepedulian dan perhatian Pemerintah Kabupaten Lamsel saat ini, Semoga untuk kedepannya Rumah Adat Marga Ratu Keratuan Menangsi ini bisa menjadi lebih baik sebagar Cagar kegiatan kebudayaan dan Kesenian Lampung. Dan saya juga berharap mudah-mudahan seluruh Sai Batin Lima Marga Kalianda, Lampung Selatan bisa mengikuti Seperti apa yang kita harapkan untuk kedepannya,” Katanya.

Salah Satu Tokoh Adat Pekon Bitting Desa Taman Baru, Penengahan, Lamsel, Samsuri dengan Gelar/Adok Kakhya Paksi Marga dan juga seorang Panglima Perang Kepakasian Pernong Kerajaan Sekala Brak Lampung Dengan Dianugerahi Gelar Panglima Alif Jaya, menyikapi tentang pembongkaran Rumah Adat yang ada di Marga Ratu Keratuan Menangsi yang InsyaAllah Dalam waktu Singkat ini segara maju ke tahap pembangunannya, Terutama Kami juga menyampaikan ribuan Terima Kasih atas Kepedulian dan perhatian Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan (Pemkab Lamsel) Kepada Bupati H. Nanang Ermanto beserta Dinas Terkait serta Ketua DPRD Lamsel H. Hendry Rosyadi, SH, MM, yang telah bersama-sama melaksanakan Kebijakan yang menurut kami masyarakat Adat sudah sangat luar biasa, Karena melihat kondisi Rumah Adat di Marga Ratu Keratuan Menangsi ini Kondisinya memang sudah Memprihatinkan,” Terangnya.
“Dan Alhamdulillah Di Tahun 2020 ini InsyaAllah Terwujud dibangun yang Lebih Layak, dan Mudah-mudahan Dengan sudah terbangunnya Rumah Adat Marga Ratu Keratuan Menangsi ini Akan Sangat bermanfa’at untuk Semua Kegiatan Adat dan Kegiatan Seni Budaya yang Ada di Marga Ratu Keratuan Menangsi Lebih Maju lagi.” Jelasnya.
“Aamiin…Sekali lagi Terima kasih yang tak Terhingga kami masyarakat Adat kepada Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto atas kepedulian dan perhatiannya terhadap Kami Masyarakat Adat Marga Ratu Keratuan Menangsi Khususnya & Masyarakat Adat yang ada di Lampung Selatan pada Umumnya.” Pungkasnya. (Jhony)